Kemenag Kab. Pekalongan
6 Juni 2025
  • Beranda
  • Profil
    • Visi dan Misi
    • Struktur Organisasi
    • Kedudukan, Tugas, dan Fungsi
    • Sejarah
    • Profil Pimpinan
  • Layanan
    • Maklumat Pelayanan
    • Brosur Layanan
  • Berita
    • Tata Usaha
    • Penyelenggara Haji Dan Umroh
    • Penyelenggara Zakat Dan Wakaf
    • Bimbingan Masyarakat Islam
    • Pendidikan Agama Islam
    • Pendidikan Diniyah Dan Pondok Pesantren
    • Pendidikan Madrasah
    • Penyelenggara Katolik
  • Data
    • Data KUA
    • Data Madrasah
    • Data Lainnya
    • Survey Indeks Kepuasan Masyarakat (IKM)
  • Regulasi / Hukum
  • Kontak
  • Pojok ZI
Tidak ada Hasil
Tampilkan Semua Hasil
  • Beranda
  • Profil
    • Visi dan Misi
    • Struktur Organisasi
    • Kedudukan, Tugas, dan Fungsi
    • Sejarah
    • Profil Pimpinan
  • Layanan
    • Maklumat Pelayanan
    • Brosur Layanan
  • Berita
    • Tata Usaha
    • Penyelenggara Haji Dan Umroh
    • Penyelenggara Zakat Dan Wakaf
    • Bimbingan Masyarakat Islam
    • Pendidikan Agama Islam
    • Pendidikan Diniyah Dan Pondok Pesantren
    • Pendidikan Madrasah
    • Penyelenggara Katolik
  • Data
    • Data KUA
    • Data Madrasah
    • Data Lainnya
    • Survey Indeks Kepuasan Masyarakat (IKM)
  • Regulasi / Hukum
  • Kontak
  • Pojok ZI
Tidak ada Hasil
Tampilkan Semua Hasil
Tidak ada Hasil
Tampilkan Semua Hasil
Beranda Berita

Kepala Kemenag Kabupaten Pekalongan Hadiri Perayaan Tradisi Syawalan “Megono Gunungan” di Linggoasri

oleh adminweb
April 18, 2024
Dalam Kategori Berita, Tata Usaha
Durasi Membaca: 2 Menit
A A
0
Kepala Kemenag Kabupaten Pekalongan Hadiri Perayaan Tradisi Syawalan “Megono Gunungan” di Linggoasri

KAJEN, (HUMAS) — Kepala Kementerian Agama Kabupaten Pekalongan, Imam Tobroni, turut hadir meriahkan perayaan tradisi syawalan “Megono Gunungan” di Linggoasri pada Rabu (17/04/2024). Acara yang dihadiri oleh Bupati Pekalongan, Fadia Arafiq, serta para Kepala Organisasi Perangkat Daerah (OPD) dan unsur Forum Komunikasi Pimpinan Daerah (Forkompimda), sukses menarik ribuan masyarakat yang mulai berdatangan sejak pagi hari.

Tradisi syawalan “Megono Gunungan” telah menjadi bagian tak terpisahkan dari kehidupan masyarakat di Kabupaten Pekalongan, khususnya di Desa Linggoasri Kecamatan Kajen. Dalam acara ini, belasan gunungan berisi aneka macam makanan tradisional dan hasil bumi dari 19 Kecamatan disajikan sebagai simbol keberkahan dan kebersamaan

Tidak hanya diminati oleh masyarakat lokal, tetapi syawalan di Linggoasri juga berhasil memikat hati para wisatawan dari luar kota yang ingin menyaksikan keunikan tradisi lokal yang dipenuhi dengan nuansa kearifan lokal tersebut. Mereka terpesona oleh semangat kebersamaan dan kekompakan yang terpancar dalam setiap prosesi syawalan tersebut.

Bupati Pekalongan Fadia Arafiq dalam sambutannya menyampaikan bahwa tradisi syawalan megono gunungan di Kabupaten Pekalongan harus terus dilestarikan. Bupati Fadia juga mengungkapkan harapannya agar syawalan dapat digelar lebih meriah lagi tahun depan, “Acara hari ini, semoga membawa keberkahan bagi kita semua dan tradisi syawalan ini adalah hal yang baik yang harus kita lestarikan. Insya Allah, jika diberikan kesempatan tahun depan Linggoasri dapat berkembang dan menjadi lebih baik lagi,” ujarnya.

Sementara itu sebelumnya Kepala Dinporapar Kabupaten Pekalongan, Wahyu Kuncoro, mengungkapkan bahwa pelaksanaan syawalan megono gunungan tersebut merupakan hasil kolaborasi semua pihak, khususnya masyarakat Linggoasri yang telah ditetapkan sebagai Desa Sadar Kerukunan dan Kampung Moderasi Beragama dan meraih penghargaan nasional tingkat dua kategori Rumah Ibadah Moderasi melalui Masjid At-Taqwa dan Pura Kalingga

Wahyu menambahkan bahwa rangkaian kegiatan syawalan yang digelar bersifat tradisional dan berjalan lancar berkat dukungan semua pihak, “Kami mengucapkan terima kasih kepada seluruh masyarakat, tokoh masyarakat, dan organisasi yang telah berpartisipasi dalam membantu kelancaran dan pengamanan acara ini.” Pungkasnya.

Kepala Kemenag Kab. Pekalongan Imam Tobroni, dalam keterangannya menegaskan pentingnya melestarikan tradisi-tradisi lokal sebagai bagian dari identitas dan warisan budaya yang harus dijaga dan dilestarikan oleh generasi mendatang. Ia juga mengapresiasi partisipasi aktif masyarakat dalam menjaga dan merawat tradisi syawalan ini, sebagai bentuk kecintaan terhadap budaya dan agama.

Perayaan syawalan “Megono Gunungan” di Linggoasri tidak hanya menjadi ajang silaturahmi antarwarga, tetapi juga menjadi momentum untuk mempererat tali persaudaraan di tengah pluralitas masyarakat Pekalongan. Semangat kebersamaan yang terpancar dalam tradisi ini menjadi landasan bagi pembangunan harmoni dan perdamaian di Kabupaten Pekalongan.

Diharapkan, tradisi syawalan “Megono Gunungan” akan terus dilestarikan dan diwariskan kepada generasi selanjutnya sebagai bagian tak terpisahkan dari identitas dan kearifan lokal masyarakat Pekalongan. Serta menjadi magnet bagi wisatawan untuk mengenal dan menyaksikan kekayaan budaya yang dimiliki oleh daerah ini.(MTb)

ShareTweetSend
Artikel Sebelumnya

Sederhana dan Meriah,Halal Bi Halal MTs N 1 Pekalongan

Artikel Selanjutnya

Pembinaan Guru Pendidikan Agama Katolik SE Eks Karesidenan Pekalongan Digelar di Kabupaten Pekalongan

Copyright © 2024 Kantor Kemenag Kab. Pekalongan.

Tidak ada Hasil
Tampilkan Semua Hasil
  • Beranda
  • Profil
    • Visi dan Misi
    • Struktur Organisasi
    • Kedudukan, Tugas, dan Fungsi
    • Sejarah
    • Profil Pimpinan
  • Layanan
    • Maklumat Pelayanan
    • Brosur Layanan
  • Berita
    • Tata Usaha
    • Penyelenggara Haji Dan Umroh
    • Penyelenggara Zakat Dan Wakaf
    • Bimbingan Masyarakat Islam
    • Pendidikan Agama Islam
    • Pendidikan Diniyah Dan Pondok Pesantren
    • Pendidikan Madrasah
    • Penyelenggara Katolik
  • Data
    • Data KUA
    • Data Madrasah
    • Data Lainnya
    • Survey Indeks Kepuasan Masyarakat (IKM)
  • Regulasi / Hukum
  • Kontak
  • Pojok ZI

Situs web ini menggunakan cookie. Dengan terus menggunakan situs web ini, Anda memberikan persetujuan terhadap penggunaan cookie. Kunjungi Kebijakan Privasi dan Cookie kami.
Skip to content
Open toolbar Accessibility Tools

Accessibility Tools

  • Increase TextIncrease Text
  • Decrease TextDecrease Text
  • GrayscaleGrayscale
  • High ContrastHigh Contrast
  • Negative ContrastNegative Contrast
  • Light BackgroundLight Background
  • Links UnderlineLinks Underline
  • Readable FontReadable Font
  • Reset Reset