KAJEN – Sebanyak 705 calon haji (calhaj) asal Kabupaten Pekalongan mulai diberangkatkan ke tanah suci, Selasa (9/8). Prosesi pemberangkatan secara resmi dilakukan Bupati Pekalongan, H Asip Kholbihi SH MSI, di pendopo rumah dinasnya, di Kajen.
Dalam prosesi tersebut, Asip menyampaikan, 705 calon jamaah haji ini merupakan golongan yang beruntung. Karena, tidak semua penduduk Kabupaten Pekalongan mendapatkan anugerah dan kenikmatan untuk menjadi tamu Allah Swt di musim haji tahun ini.
“Haji merupakan ibadah yang membutuhkan stamina fisik yang prima dan kemantapan psikis. Karenanya, jagalah kesehatan dan perkuat mental dengan kesabaran dan keikhlasan agar seluruh rangkaian ibadah haji dapat dijalani dengan khusuk,” kata Asip.
Ia meminta, calon jamaah haji dapat mematuhi dan menaati segala ketentuan dan peraturan ibadah haji serta instruksi petugas resmi dari pemerintah. Para jamaah juga diharapkan bisa segera beradaptasi dengan lingkungan dan budaya serta norma yang berlaku di Tanah Suci.
“Jagalah nama baik Bangsa dan Daerah sebagai perwujudan rasa cinta dan bangga sebagai bagian Indonesia dan masyarakat Kabupaten Pekalongan. Jagalah kekompakan dan kebersamaan antar sesama jamaah dengan mengembangkan sikap saling asah, asih dan asuh,” terangnya.
Kepada petugas Haji Daerah dan Pusat, pahami dan sadari bahwa ini bukan hadiah tapi sebuah tugas amanah yang mengandung konsekuensi tanggung jawab, peka dan tanggap terhadap permasalahan seluruh jamaan haji. Sebab, itu sudah menjadi tugas dan tanggung jawabnya, mengutamakan pelayanan kepada jamaah dari pada kepentingan pribadi.
“Untuk petugas, jalin komunikasi terus menerus dan melaporkan setiap perkembangan jamaah kepada Pemerintah Kabupaten Pekalongan (Bagian Kesra), Kantor Kementerian Agama, langsung melaporkan kepada Bupati. Wukuf di Padang Arafah merupakan saat dan tempat yang paling mujarab dikabulkan doa seseorang. Mohon titip kepada seluruh calon jamaah haji semoga diberi kemudahan dan kelancaran melaksanakan seluruh rangkaian rukun ibadah dan mendapat predikat haji yang mabrur,” ujarnya.
Sementara, Dandim 0710/Pekalongan, Letkol Inf Riza Anom P SIP, dalam hal ini menjabat Ketua Tim Pendamping Haji Daerah berharap, calon jamaah haji dari Kabupaten Pekalongan berangkat dengan sehat, pulang pun sehat dan menjadi Haji yang mabrur.
