Kab.Pekalongan-Menghadapi New Normal perlu dilakukan pengecekan terhadap perkantoran dilingkungan Kantor Kementerian Agama dalam rangka penerapan new normal. Protokol kesehatan diterapkan secara disiplin di setiap satuan kerja Kementerian Agama, termasuk di KUA, madrasah dan pesantren, fasilitas yang harus tersedia diantaranya alat pengukur suhu tubuh, tempat cuci tangan, dan sanitizerkata serta Setiap pegawai wajib mengenakan masker dan menjaga jarak aman. Hal tersebut dilakukan, untuk menjaga agar ASN Kemenag tidak terpapar Covid-19 dan menjamin pelayanan publik berjalan dengan baik. Memasuki era New Normal (Normal Baru) dalam dalam Tatanan Normal Baru tertanggal 29 Mei 2020 dan SE Menag No.16/2020 tentang Sistem Kerja Pegawai Kemenag dalam Tatanan Normal Baru tanggal 04 Juni 2020. Kankemenag Kab.Pekalongan mengeluarkan kebijakan baru soal sistem kerja pegawai dalam menghadapi new normal atau kenormalan yang baru, diantaranya yakni seluruh pegawai harus bekerja dikantor / kembali melaksanakan pekerjaan di kantor Work From Office (WFO), absensi tetap memakai daftar hadir online dan kepulangan, dalam bekerja wajib menerapkan protokol kesehatan COVID-19. “Kita menyesuaikan dengan pola hidup new normal. Kemenag Kab.Pekalongan mengambil kebijakan, seluruh pegawai mulai hari ini kita atur dengan metode WFO atau bekerja di kantor,” kata Kepala Kemenag Kab.Pekalongan H. Kasiman Mahmud Desky di ruang kerjanya, Jum’at (5/6/2020). Beliau mengatakan kebijakan kerja WFO tersebut dilakukan agar ASN Kemenag tetap bekerja dan memberikan pelayanan pada masyarakat meskipun di masa pandemi virus Corona. Pemberlakukan protokol kesehatan secara ketat selama pegawai bekerja di kantor. Menurutnya, ia bersama KaSubbag TU sudah menyiapkan sarana prasarana untuk menunjang berlakukan sistem new normal , mulai menyiapkan tempat cuci tangan, hand sanitizer dan aturan ketat penggunaan masker. Pada ruang pelayanan PTSP juga kita pasang sekat mika/plastic “Di pintu masuk Kemenag Kankemenag kita bangun wastafel untuk cuci tangan juga disiapkan dengan sabun, airnya mengalir, setiap orang masuk ke lingkungan Kemenag Kab Pekalongan itu harus membersihkan dengan cara cuci tangan dulu. Kedua prosedur tetap protokol kesehatan menggunakan masker. Ketiga kita juga tetap memelihara jaga jarak, bahkan di ruangan pelayanan PTSP kalau seandainya ada pendaftar calon jamaah haji misalnya itu, kita kasih pembatas,” tuturnya. Di akhir keterangannya, Kepala Kemenag juga menghimbau kepada seluruh pegawai aparatur sipil negara Kementerian Agama Kab Pekalongan baik yg bekerja di kantor Kemenag, KUA Kecamatan maupun yang bekerja di madrasah, agar tatanan baru dalam memulai bekerja di kantor dan madrasah tetap berjalan dengan baik serta tetap mengantisipasi klaster baru dalam penyebaran covid 19 diera New Normal. “Semoga Allah SWT Tuhan Yang Maha Esa senantiasa melindungi kita dalam beraktifitas dan dijauhkan dari wabah Covid 19. Aamiin,, Salam Sehat, hati hati dan tetap waspada,” pungkasnya. (hfrn)