Kab. Pekalongan – Memperingati 10 Muharram, Bupati Pekalongan Fadia Arafiq atas nama Pemkab Pekalongan memberikan santunan dan bingkisan dari Baznas Kabupaten Pekalongan kepada 500 anak yatim piatu di 21 lembaga sosial dan panti asuhan di wilayah Kecamatan Kesesi, Kecamatan Wiradesa, dan Kecamatan Kedungwuni, Kabupaten Pekalongan, pada Senin (08/08/2022).
Dalam kesempatan tersebut, juga disalurkan bantuan hibah 21 lembaga sosial dan panti asuhan tersebut dengan total bantuan kurang lebih Rp. 331.600.000.
Melalui bantuan hibah tersebut, Bupati Fadia berharap lembaga sosial dan panti asuhan dapat mengelola dengan baik untuk mendukung pendidikan dan kehidupan anak-anak yatim, yatim-piatu, dan piatu di Kabupaten Pekalongan.
“Harapannya mereka bisa menyekolahkan anak-anak yatim, bisa meringankan bebannya, dan juga bisa membuat anak-anak yatim piatu ini semuanya bahagia dan terkecukupi walaupun mungkin tidak maksimal tapi minimal perhatian kita ada,” tutur bupati.dalam sambutannya pada kegiatan tersebut,
Dalam kesempatan itu, bupati menyampaikan ungkapan bahagianya dapat bersilaturahmi dan bertemu dengan anak-anak yatim, yatimpiatu, dan piatu di Kabupaten Pekalongan.
Menurutnya, kegiatan semacam itu merupakan ladang pahala yang besar bagi seluruh umat Islam.
“Bulan Muhrarram ini memang saat yang baik dan tepat untuk kita bisa saling berbagi dan saling mengingat anak-anak yang sangat memerlukan perhatian dari kita,” ujarnya. Bupati menilai, kegiatan tersebut merupakan kegiatan positif yang dapat mendatangkan banyak rejeki kepada yang melakukannya.
Namun demikian, dia meminta kepada para tokoh masyarakat agar tidak hanya menyantuni anak yatim pada saat bulan Muharram saja, namun juga pada bulan-bulan lainnya. “Jika kita mencintai anak-anak yatim piatu. maka Allah akan lebih mencintai kita. Kita beri mereka 1.000 maka Allah SWT akan membalasnya dengan ribuan kebaikan untuk kita semua,” tutur bupati. (Pro/Ant).