Kab. Pekalongan – Kantor Urusan Agama Buaran mengadakan kegiatan Bimbingan Perkawinan Pra Nikah (Bimwin) Bagi Calon Pengantin Angkatan XIV pada Rabu (13/07/2022) di aula KUA Buaran.
Turut hadir dalam kegiatan ini, Kepala Kantor Kementerian Agama Kabupaten Pekalongan Drs. H. Sukarno, MM yang memberikan pencerahan terkait persiapan menjadi keluarga sakinah.
Kegiatan yang melibatkan 20 pasang calon pengantin ini, didampingi oleh Kepala Kantor Urusan Agama Buaran, H. Taufiq, S. Ag., MH.,.
H. Sukarno menyampaikan bimbingan perkawinan meupakan ikhtiar awal oleh pemerintah, dalam hal ini adalah Kementerian Agama mengatasi tingginya angka perceraian yang ada. Salah satu faktor terjadinya perceraian di masyarakat adalah perkawinan di bawah umur. Pasangan yang belum cukup umur lebih rentan akan adanya perceraian di perkawinan mereka.
“Tentunya kegiatan ini (Bimwin) dapat menekan angka perceraian yang ada,” kata H. Sukarno.
H. Sukarno memaparkan penyebab permasalahan keluarga dalam perkawinan di era modern.
“Sebagian besar permasalahan ini dipengaruhi oleh ketidaksiapan, kurangnya pengetahuan, dan keterampilan pasangan dalam mengelola perkawinan dan mengatasi konflik rumah tagga dan keluarga,” tuturnya.
“Keluarga sakinah merupakan keluarga yang dapat memenuhi seluruh kebutuhan keimanan, ketaqwaan dan akhlakul karimah secara sempurna, kebutuhan sosial psikologis, dan pengembangannya serta dapat menjadi suri teladan bagi lingkungannya. Suami atau istri adalah rekan dalam mengambil keputusan. Maka, keduanya harus menjaga emosi yang berlebihan, berhati-hati dengan kata-kata yang digunakan, dan senantiasa menunjukkan kasih sayang,” imbuhnya.
Senada dengan itu, H. Sukarno menyimpulkan, bahwasanya cakap dan tanggap dalam menghadapi setiap masalah dalam rumah tangga, harus diimbangi dengan kesiapan para calon pasangan suami istri secara lahir batin.
“Salah satunya ya dengan mengikuti bimwin yang telah diadakan oleh Kantor Urusan Agama Buaran.” jelasnya.
Oleh karenanya, para catin patut berbangga dan berbahagia, dengan wasilah bimwin ini, dapat memberikan tambahan ilmu kesiapan dzohir dan batin dan pengalaman untuk bekal berumah tangga dan berkeluarga, serta dapat mengatasi masalah kedepannya lebih awal. (Anu/Ant).