KAJEN, (HUMAS) – Sebanyak 356 calon jemaah haji asal Kabupaten Pekalongan yang tergabung dalam kloter 22 secara resmi dilepas keberangkatannya oleh Bupati Pekalongan, Fadia Arrafiq, pada Selasa pagi (06/05/2025) dalam sebuah acara khidmat di Pendopo Rumah Dinas Bupati Pekalongan.
Turut hadir dalam kegiatan tersebut Kepala Kantor Kementerian Agama Kabupaten Pekalongan, Ahmad Farid, Ketua DPRD Kabupaten Pekalongan, serta unsur Forkopimda lainnya. Suasana haru dan penuh doa menyelimuti para jemaah yang siap berangkat menunaikan rukun Islam kelima ke Tanah Suci.
Dalam sambutannya, Bupati Fadia menyampaikan pesan penuh perhatian kepada seluruh jemaah agar menjaga keselamatan, kebersamaan, dan fokus pada ibadah. “Sebelum menyelesaikan seluruh rangkaian ibadah haji, saya mohon tidak ada yang keluar kota untuk tamasya sendiri. Arab Saudi sekarang sangat ketat, meskipun semua sudah punya izin lengkap. Lebih baik kita fokus menyelesaikan ibadah terlebih dahulu,” pesannya.

Ia juga mengingatkan agar jemaah tetap melapor ke petugas haji bila hendak bepergian, membawa obat pribadi bagi yang memiliki penyakit bawaan, serta saling membantu terutama kepada jemaah yang sudah lanjut usia. “Perhatikan saudara-saudara kita yang sepuh. Jika kita bantu, insyaAllah selain pahala haji, kita juga mendapat pahala karena menolong sesama,” imbuh Bupati.
Sementara itu, Kepala Kantor Kementerian Agama Kabupaten Pekalongan, Ahmad Farid, dalam keteranganya menyampaikan bahwa seluruh jemaah telah menjalani proses pembinaan dan bimbingan manasik secara maksimal. Ia juga berharap agar jemaah bisa menjaga nama baik daerah dan mengikuti arahan petugas haji selama di Tanah Suci.
“Kami mohon seluruh jemaah menjaga kekompakan, saling tolong menolong, serta menaati arahan petugas. InsyaAllah dengan semangat ibadah dan kebersamaan, seluruh rangkaian haji bisa dilaksanakan dengan lancar dan menjadi haji yang mabrur,” ungkapnya.
Ahmad Farid juga menegaskan bahwa dari 356 jemaah haji kloter 22, sebagian besar adalah jemaah reguler dengan pendampingan petugas dari unsur Kementerian Agama dan tenaga kesehatan yang siap memberikan layanan maksimal selama proses ibadah haji.

Di akhir acara, Bupati Fadia Arrafiq bersama Kepala Kemenag Ahmad Farid dan jajaran Forkopimda secara resmi melepas jemaah haji dengan ucapan doa dan harapan agar seluruh jemaah kembali ke tanah air dalam keadaan sehat dan selamat serta membawa predikat haji yang mabrur. (MTb)