KEDUNGWUNI, (HUMAS) — Ekstrakurikuler Pecinta Alam (MAPALA) MAN Pekalongan berhasil meraih juara pertama dalam ajang MAPALA Batik Festival yang diselenggarakan oleh UKM Impala Batik ITSNU Pekalongan pada Sabtu (2/11/2024). Perlombaan yang dikenal sebagai Kebut Gunung Kendalisodo ini menantang ketangguhan dan kekompakan tim di alam terbuka, dengan kategori lomba per tim.
Festival ini menarik minat peserta dari berbagai sekolah di Pekalongan dan sekitarnya, mempertemukan para siswa pecinta alam dalam suasana kompetisi yang penuh semangat dan persahabatan. Kegiatan yang digelar di Gunung Kendalisodo ini menguji kekuatan fisik, ketahanan mental, serta keahlian navigasi dan kerja sama tim, menciptakan pengalaman berharga bagi setiap peserta.
Menurut pembina MAPALA MAN Pekalongan, pencapaian ini merupakan hasil kerja keras, dedikasi, dan latihan intensif para siswa selama beberapa bulan terakhir. “Kemenangan ini bukan hanya tentang prestasi, tetapi juga bukti bahwa pendidikan di alam bebas memberikan pelajaran berharga tentang tanggung jawab, kerjasama, dan kecintaan terhadap lingkungan,” ujarnya.
Prestasi yang diraih tim MAPALA MAN Pekalongan diharapkan dapat memotivasi para siswa lainnya untuk aktif dalam kegiatan ekstrakurikuler, terutama yang berkaitan dengan alam dan lingkungan. Melalui ekstrakurikuler ini, siswa tidak hanya mengasah keterampilan fisik, tetapi juga membangun kepedulian terhadap alam dan lingkungan sekitar.
Dengan kemenangan ini, MAPALA MAN Pekalongan optimis untuk terus mengembangkan keterampilan mereka dan meraih prestasi yang lebih tinggi di masa mendatang. Diharapkan pula, kegiatan-kegiatan seperti ini dapat mendorong lebih banyak sekolah dan siswa untuk berpartisipasi aktif dalam pelestarian alam. (Masnunah/MTb)