KAJEN, (HUMAS) — Kantor Kementerian Agama Kabupaten Pekalongan menggelar acara pelepasan bagi Aparatur Sipil Negara (ASN) yang akan menunaikan ibadah haji tahun 2025, Kamis (24/04/2025), bertempat di Aula Kantor Kementerian Agama Kabupaten Pekalongan.
Acara berlangsung khidmat dan penuh haru. Hadir dalam kesempatan tersebut Kepala Kantor Kementerian Agama Kabupaten Pekalongan, Ahmad Farid, Kasubbag Tata Usaha Gunawan, para Kepala Seksi dan Penyelenggara, para petugas haji, serta calon jamaah haji ASN yang dilepas secara resmi, diikuti pula oleh seluruh pegawai di lingkungan Kemenag Kabupaten Pekalongan.
Dalam sambutannya, Ahmad Farid mengungkapkan rasa syukur karena mayoritas ASN dapat hadir dan turut mendoakan para jamaah yang akan berangkat. “Betapa bahagianya seorang muslim bisa menunaikan rukun Islam kelima, yakni ibadah haji. Semoga keberangkatan ini menjadi inspirasi dan motivasi bagi kita semua untuk terus berikhtiar menunaikan panggilan suci ke Baitullah,” ujarnya.
Ahmad Farid juga menyampaikan pesan khusus kepada para petugas haji yang telah lolos seleksi. Ia mengingatkan bahwa tugas sebagai petugas haji bukanlah hal yang ringan, melainkan amanah besar yang menuntut kesabaran, ketangguhan, dan keikhlasan dalam melayani jamaah.
“Kalau tahu tugasnya, mungkin kita berpikir dua kali untuk mendaftar. Berat. Tapi kalau diniatkan sebagai ladang ibadah dan khidmat, InsyaAllah menjadi jalan mulia. Apalagi menghadapi jamaah dengan karakter dan latar belakang yang sangat beragam, kita harus siap menjadi pelayan yang sabar dan rendah hati,” tegasnya.

Ia juga menekankan pentingnya menjaga kekompakan di dalam kloter, serta kepekaan dalam merespons dinamika di lapangan. “Segera koordinasikan jika ada potensi masalah. Jangan sampai keluarga di rumah tahu duluan. Bangun komunikasi yang solid antar petugas dan jamaah, agar citra baik Indonesia sebagai bangsa yang tertib dan ramah tetap terjaga,” lanjutnya.
Kepada para pembimbing ibadah haji, Ahmad Farid menitipkan pesan agar memastikan seluruh jamaah memahami dan melaksanakan semua rukun dan wajib haji dengan benar. “Jangan sampai ada satupun jamaah kita yang tidak melaksanakan rukun haji. Koordinasikan melalui ketua regu dan rombongan. Ini tanggung jawab besar,” tandasnya.
Mengakhiri arahannya, Ahmad Farid berharap agar seluruh calon jamaah haji ASN dapat menjalankan ibadah dengan lancar, sehat, dan kembali ke tanah air dalam keadaan mabrur.
Acara pelepasan ditutup dengan doa bersama yang dipimpin oleh salah satu penyelenggara, sebagai bentuk permohonan kepada Allah SWT agar para jamaah diberikan kekuatan, kemudahan, serta perlindungan selama menjalankan ibadah haji di Tanah Suci. (MTb)

