BUARAN, (HUMAS) — Kepala Kantor Kementerian Agama (Kemenag) Kabupaten Pekalongan, Imam Tobroni, didampingi oleh Kasi PD Pontren, Nurul Furqon, menghadiri acara Haflah dan Wisuda Santri ke-XXVII di TPQ-Madin Al Burhan, Desa Simbangkulon, Kecamatan Buaran, Kabupaten Pekalongan, pada hari Selasa (28/05/2024).
Acara yang penuh khidmat dan meriah ini dihadiri oleh para santri, wali santri, serta tokoh masyarakat setempat. Haflah dan wisuda kali ini mengusung tema “Membangun Generasi Qurani yang Berakhlakul Karimah” dengan tujuan mengukuhkan semangat para santri dalam mengamalkan ilmu agama yang telah mereka pelajari.
Dalam sambutannya, Imam Tobroni menyampaikan apresiasinya terhadap TPQ-Madin Al Burhan atas dedikasinya dalam mendidik para santri. “Pendidikan agama yang diberikan di TPQ-Madin Al Burhan sangat penting dalam membentuk karakter generasi muda yang berakhlak mulia dan berpengetahuan luas tentang ajaran Islam. Kami berharap para santri dapat terus mengamalkan ilmu yang telah diperoleh dan menjadi teladan bagi masyarakat,” ujar Imam Tobroni.
Selain itu, Imam Tobroni juga menekankan pentingnya peran orang tua dalam mendukung pendidikan agama anak-anak mereka. “Kerjasama antara lembaga pendidikan, masyarakat, dan orang tua sangat diperlukan untuk menciptakan lingkungan yang kondusif bagi perkembangan spiritual dan moral anak-anak kita,” tambahnya.
Pada kesempatan yang sama, Imam Tobroni juga berkesempatan menyerahkan piagam dan trofi kepada 10 santri wisudawan terbaik sebagai bentuk penghargaan atas prestasi dan dedikasi mereka dalam menuntut ilmu. Penghargaan ini diharapkan dapat memotivasi para santri untuk terus berprestasi dan mengembangkan diri.
Nurul Furqon, Kasi PD Pontren, juga menyampaikan ucapan selamat kepada para wisudawan dan berpesan agar mereka tetap istiqamah dalam menuntut ilmu dan mengamalkannya dalam kehidupan sehari-hari. “Semoga ilmu yang kalian peroleh di TPQ-Madin Al Burhan dapat menjadi bekal yang bermanfaat bagi kehidupan kalian di dunia dan akhirat,” ucap Nurul Furqon.
Acara ditutup dengan doa bersama dan penampilan dari para santri yang menampilkan berbagai keterampilan dan hafalan mereka. Suasana haru dan bangga terasa di seluruh aula, mengingat perjalanan panjang dan penuh perjuangan yang telah dilalui para santri hingga mencapai hari wisuda ini.
Dengan terselenggaranya acara Haflah dan Wisuda Santri ke-XXVII ini, diharapkan TPQ-Madin Al Burhan dapat terus berkontribusi dalam mencetak generasi Qurani yang berkualitas dan berakhlakul karimah, serta mendapatkan dukungan penuh dari masyarakat dan pemerintah setempat. (ZNL/MTb)