KAB.PEKALONGAN,- Kepala Kantor Kementerian Agama (Kankemenag) Kabupaten Pekalongan, Imam Tobroni melakukan monitoring dan evaluasi proses pembangunan gedung SBSN KUA Kecamatan Wonokerto, Selasa, (23/05/2023)
Monitoring dan Evaluasi dilaksanakan untuk melihat progres pembangunan gedung SBSN KUA Kecamatan Wonokerto yang tengah dibangun agar sesuai dengan target tenggat waktu yang telah ditentukan.
Pada kegiatan monitoring ini, Kepala Kemenag Kabupaten Pekalongan selaku KPA didampingi Kasi Bimas Islam, Kepala KUA, Pejabat Pembuat Komitmen, Perencana dan Konsultan Pelaksana pembangunan SBSN serta Konsultan Pengawas
Kegiatan dilaksanakan dengan agenda inspeksi langsung kondisi pembungan gedung SBSN kemudian dilanjutkan diskusi dengan konsultan pelaksana dan konsultan pengawas. Diketahui progres pembangunan gedung SBSN KUA Wonokerto sampai pada pekan ke VII (17-23 Mei 2023) mencapai 14.97 % dari target 55 % pada Pekan ke 11
Kepala Kantor Kementerian Agama Kabupaten Pekalongan, Imam Tobroni meminta agar pembangunan gedung SBSN KUA Kecamatan Wonokerto dikerjakan secara profesional sesuai dengan spesifikasi teknis dan selesai sesuai tenggat waktu yang telah ditentukan.
Ia juga berharap agar dalam waktu dekat semua kekurangan yang ditemukan pada hari ini bisa segera diperbaiki. “Mudah-mudahan dalam waktu ini bisa diselesaikan segala kekurangan-kekurangan yang ada, sehingga pembangunan akan selesai sesuai dengan tenggat waktu,” harapnya.
Sementara itu Konsultan Pengawas Pembanguna gedung SBSN KUA Kecamatan Wonokerto, CV Seno Nur Utama, mengatakan bahwa untuk mencapai fisik pekerjaan 55, 097 % pada pekan ke 11 (4 pekan dari sekarang), maka progres yang harus dicapai per pekannya adalah 10,133%, maka hal yang mungkin untuk dicapai dalam empat pekan ke depan dari segi teknis :
1. Pekerjaan pasangan bata merah 1:6 selesai prosentasi 4,5%
2. Pekerjaan plesteran selesai prosentasi 5,5 %d
3. Pembetonan kolo, Sloof, Latiu, Ringbalk prosentase 9,57%
4. Pekerjaan atap prosentase 16,96%
5. Pekerjaan Kusen dan Pintu prosentase 8,74%
Sedangkan dari segi non teknis yang dapat dilakukan adalah denan penambahan jumlah tenaga kerja dan Material selalu on site. (MTb)
