SUKOHARJO, (HUMAS), — Kanwil Kementerian Agama Provinsi Jawa Tengah mengadakan rapat koordinasi bidang penyelenggaraan haji dan umroh di Grand Mercure Hotel, Kabupaten Sukoharjo. Acara yang berlangsung dari Jumat hingga Sabtu ini (19-20/07/2024) membahas strategi komunikasi dan menangani isu-isu aktual
Rapat dipimpin langsung oleh Kepala Kanwil Kementerian Agama Provinsi Jawa Tengah, Musta’in Ahmad. Peserta rapat meliputi para Kepala Kantor Kementerian Agama dari kabupaten/kota, para Kasi PHU, dan para humas se-Jawa Tengah
Dalam sambutannya, Kepala Kanwil Kemenag Prov. Jawa Tengah, Musta’in Ahmad memberikan beberapa arahan penting kepada para peserta rapat. Ia menekankan bahwa pelaksanaan tugas di Kementerian Agama kabupaten/kota harus berjalan dengan baik dan prestasi keberhasilan yang sudah dicapai harus dijaga dengan baik.
“Pastikan semua tugas berjalan lancar dan prestasi yang sudah diraih tetap terjaga. Selalu cek apa yang menjadi kewenangan Anda, buat laporan dan publikasi agar masyarakat tahu akan kinerja, prestasi, serta keberhasilan program dan kegiatan Kementerian Agama,” ujar Musta’in Ahmad.
Lebih lanjut, ia menekankan pentingnya menjaga kerukunan umat beragama dengan terus menjalin komunikasi dan koordinasi dengan FKUB, tokoh agama, dan tokoh masyarakat. Harapannya adalah agar tidak ada letupan-letupan yang dapat mengoyak kerukunan yang sudah terjaga selama ini.
Selain itu, Musta’in Ahmad juga menekankan agar memaksimalkan penggunaan media, baik media internal maupun media mainstream, untuk memperkuat pemberitaan keberhasilan capaian program Kemenag.
“Kepada semua ASN, saya berpesan agar bijak dan hati-hati dalam menggunakan media sosial. Semua ASN Kemenag harus menjaga wibawa dan citra Kemenag, hindari penggunaan kalimat yang bersayap,” tambahnya.
Kecepatan dalam merespon dan menyikapi isu-isu aktual yang berkembang di masyarakat juga sangat penting dilakukan oleh para humas.
Sementara itu Kepala Kantor Kementerian Agama Kabupaten Pekalongan, Imam Tobroni, yang hadir bersama Kasi PHU Asrofi dan pelaksana Humas Mutobiin, dalam kesempatan tersebut menyampaikan perlunya pelatihan peningkatan kompetensi bagi humas agar semakin terlatih dalam membangun opini positif bagi Kementerian Agama.
“Pelatihan kompetensi sangat diperlukan agar humas dapat lebih efektifdan terlatih dalam membangun opini positif dan menyampaikan informasi yang benar kepada masyarakat,” kata Imam Tobroni.
Rapat koordinasi ini diharapkan dapat menjadi momentum bagi seluruh jajaran Kanwil Kementerian Agama Provinsi Jawa Tengah untuk terus berinovasi dan meningkatkan kualitas pelayanan, khususnya dalam penyelenggaraan haji dan umroh. (MTb)