KAB.PEKALONGAN – Kamis (6/10/22) MAN Pekalongan bekerjasama dengan Puskesmas Kedungwuni 1 menyelenggarakan penyuluhan edukasi gizi seimbang. Kegiatan penyuluhan diikuti peserta didik kelas XI sejumlah 280 di aula lantai 2 pukul 08 30 – 12.00 WIB. Kegiatan penyuluhan dipandu dr. Zaki dan tim Puskesmas Kedungwuni 1.
Pada kesempatan ini dr. Zaki menyampaikan tentang pentingnya kesehatan bagi pelajar. Kesehatan yang prima akan menunjang aktivitas pelajar. Kesehatan akan mendukung pelajar sebagai generasi muda yang menjadi tulang punggung dan akan menerima estafet penerus generasi membangun bangsa. Salah satu yang mendukung kesehatan perlunya gizi yang seimbang. Gizi yang seimbang mampu menumbuhkembangkan pelajar menjadi generasi remaja yang sehat.
Adapun salah satu permasalahan gizi bagi remaja yang kurang seimbang bisa mengakibatkan anemia. Anemia merupakan gejala kurang darah karena peredaran darah kurang stabil akibat asupan gizi yang tidak seimbang. Dampak anemia mengakibatkan aktivitas pelajar lemah dan tidak produktif serta tidak bisa menjadi pelajar yang diandalkan.
Di samping itu pelajar juga harus mengetahui bahaya narkoba dan napsa. Narkoba dan napsa sangat berbahaya dan bisa menghancurkan masa depan generasi muda. Sudah seharusnya pelajar mengatakan say no drug dan menjauhi narkoba yang bisa meretas masa depan. Generasi sehat adalah generasi yang menjauhi narkoba.
Untuk mendukung generasi sehat diperlukan 4 pilar gaya hidup sehat. Empat pilar gaya hidup sehat yaitu menjaga pola makan, olahraga teratur, istirahat cukup dan mampu mengelola setres. Empat pilar hidup sehat ini harus diwujudkan agar tercipta generasi muda yang sehat yang akan mampu mewujudkan generasi emas untuk melanjutkan estafet kepemimpinan dan mampu membangun negeri. (MC-NA/MTb)