KEDUNGWUNI, (HUMAS) — Dalam rangka membentuk karakter siswa yang berjiwa sosial dan penuh empati, MAN Pekalongan menyelenggarakan Pelatihan Qurban bertema “Dengan Latihan Qurban, Kita Tingkatkan Kepedulian Sosial” pada Senin (9/6/2025). Kegiatan ini menjadi momentum penting bagi warga madrasah untuk memperkuat nilai keikhlasan, kebersamaan, dan semangat berbagi kepada sesama.
Pelatihan ini diikuti oleh para siswa, guru, dan tenaga kependidikan. Mereka tidak hanya mendapatkan pemahaman mendalam tentang makna ibadah qurban dalam Islam, tetapi juga melakukan praktik langsung penyembelihan hewan qurban sesuai dengan syariat, termasuk teknik pemotongan, pengemasan, hingga distribusi daging.
Edukasi Langsung, Karakter Terbentuk
Kepala MAN Pekalongan menyampaikan bahwa pelatihan ini merupakan bagian dari strategi pendidikan karakter di madrasah.
“Kami ingin siswa tidak hanya cerdas secara akademik, tetapi juga memiliki jiwa sosial dan kepedulian terhadap sesama. Pelatihan qurban ini menjadi sarana nyata untuk mengasah empati mereka,” ujarnya.
Sebagai wujud kepedulian sosial, panitia membagikan 200 kupon daging qurban kepada warga sekitar madrasah serta siswa dari keluarga yang membutuhkan. Momen ini sekaligus mempererat hubungan antara madrasah dan masyarakat, serta menanamkan kesadaran bahwa berbagi adalah bagian dari ibadah.
Kegiatan ini menjadi bentuk nyata dari pembelajaran berbasis pengalaman (experiential learning), di mana siswa diajak terlibat aktif dalam seluruh rangkaian kegiatan – dari proses penyembelihan hingga berbagi kepada masyarakat.
Dengan semangat berbagi dan kepedulian yang ditanamkan sejak dini, MAN Pekalongan berharap akan lahir generasi yang tidak hanya berilmu, tetapi juga berhati mulia. (Masnunah/MTb)
