KAJEN, (HUMAS) — Suasana semangat dan antusiasme tampak menyelimuti halaman MI Sullam Taufiq Kajen pada Senin (04/08/2025), saat seluruh anggota Pramuka Gudep mengikuti pemotretan untuk Kartu Tanda Anggota (KTA) Pramuka Nasional. Kegiatan ini diselenggarakan oleh Kwartir Cabang (Kwarcab) Pekalongan sebagai bagian dari proses pendataan dan legalisasi anggota Pramuka secara nasional.
Kegiatan ini diikuti oleh 1 orang Mabigus, 20 pembina Pramuka, serta 336 peserta didik yang tergabung dalam golongan Siaga (kelas 1–3) dan Penggalang (kelas 4–6).
Kepala MI Sullam Taufiq sekaligus Mabigus, M. Syaikhul Alim, menyampaikan bahwa KTA bukan hanya sebatas kartu identitas, tetapi merupakan simbol legalitas dan keanggotaan resmi seseorang dalam gerakan Pramuka. “KTA Pramuka adalah bentuk legal formal keanggotaan di gugus depan. Proses pemotretan ini merupakan tahapan penting agar seluruh anggota dan pembina memiliki dokumen resmi kepramukaan. Semoga ini menjadi motivasi untuk lebih aktif mengikuti kegiatan Pramuka di gugus depan kami,” ujarnya.
Proses pemotretan dilakukan secara bergiliran, diawali dengan pengisian data diri oleh masing-masing peserta pada formulir yang telah disediakan. Setelah itu, para anggota diarahkan untuk berfoto dengan latar biru oleh tim dari Kwarcab Pekalongan.
Salah satu pembina Pramuka MI Sullam Taufiq, Kak Ihsanudin, mengaku bersyukur atas terlaksananya kegiatan ini.
“Sebagai pembina, kami merasa lega dan bangga bisa mendampingi para anggota hingga tahap ini. Walau baru tahap pemotretan, ini sudah menjadi bentuk pelayanan yang tuntas kepada mereka,” ungkapnya.
Keceriaan juga tampak dari wajah para siswa. Kejora, siswa kelas 5 yang juga anggota Pramuka Penggalang, mengungkapkan rasa senangnya. “Saya senang sekali difoto untuk membuat KTA. Rasanya benar-benar resmi jadi anggota Pramuka!”
Hal serupa diungkapkan oleh Nazhan, siswa kelas 1, yang merasa bangga karena memiliki kartu identitas sebagai anggota Pramuka.
Di akhir kegiatan, petugas pemotretan dari Kwarcab Pekalongan, Iwan, menyampaikan apresiasi kepada seluruh pihak di MI Sullam Taufiq. “Kami sangat mengapresiasi semangat dan kerjasama dari seluruh pihak di MI Sullam Taufiq. Kegiatan pemotretan berjalan lancar dan tuntas berkat partisipasi semua pihak,” tuturnya.
Kegiatan ini menjadi momentum penting dalam membangun semangat kepramukaan sejak dini, serta meneguhkan identitas anggota Pramuka sebagai bagian dari gerakan pendidikan karakter yang berkelanjutan. (KDR/MTb)