KEDUNGWUNI, (HUMAS) — Sebagai wujud kepedulian terhadap siswa-siswi yang terdampak banjir pada Senin, (20/01/2025), MIN Pekalongan menyalurkan bantuan hasil donasi dari seluruh siswa-siswi madrasah. Penyaluran bantuan ini dilaksanakan di Masjid Islamic Center Kedungwuni, bertepatan dengan peringatan Isra’ Mi’raj Nabi Muhammad SAW.
Sebanyak 23 siswa dari kelas 1 hingga kelas 6 yang terdampak banjir menerima bantuan secara langsung dari bapak dan ibu guru MIN Pekalongan. Dalam sambutannya, Plt. Kepala MIN Pekalongan, Izmimmatul Khasanah, menyampaikan bahwa bantuan ini merupakan bentuk nyata kepedulian bersama. Ia juga berharap bantuan tersebut dapat meringankan beban para siswa yang terdampak. “Kegiatan ini adalah bukti nyata rasa gotong royong dan saling membantu yang terus kami tanamkan di MIN Pekalongan. Semoga semangat kebersamaan ini terus terjaga,” ungkapnya.
Selain bantuan materi, siswa-siswi yang terdampak banjir juga mendapatkan dukungan moral dari para guru dan teman-teman mereka. Para guru memberikan motivasi kepada siswa untuk tetap semangat belajar dan menjalani aktivitas sehari-hari meski tengah menghadapi cobaan. Kebersamaan semakin terasa saat seluruh siswa dan guru bersama-sama mendoakan agar kondisi segera membaik dan tidak ada lagi bencana yang melanda.
Kegiatan ini menunjukkan bahwa nilai-nilai kebersamaan dan kepedulian sosial terus dipupuk di MIN Pekalongan. Semangat gotong royong dan saling membantu diharapkan dapat menjadi inspirasi bagi seluruh siswa, tidak hanya di lingkungan madrasah, tetapi juga di masyarakat luas.
Sebagaimana firman Allah SWT dalam QS. Al-Maidah ayat 2: “Dan tolong-menolonglah kamu dalam (mengerjakan) kebajikan dan takwa, dan jangan tolong-menolong dalam berbuat dosa dan permusuhan.” Ayat ini menjadi pengingat akan pentingnya membantu sesama dalam kebaikan. Semoga bantuan yang diberikan menjadi ladang amal bagi para donatur dan membawa keberkahan bagi semua pihak yang terlibat.(Hanina/MTb)
