KESESI, (HUMAS) – Dalam rangka memperkuat keilmuan keagamaan yang menjadi ciri khas madrasah, MTsN 2 Pekalongan menggelar Pesantren Ramadhan selama lima hari, mulai tanggal 6 hingga 9 Maret 2025. Kegiatan ini diisi dengan berbagai aktivitas keagamaan, seperti tadarus Al-Qur’an, shalat dhuha berjamaah, serta pelatihan pemulasaran jenazah, yang memberikan pemahaman praktis kepada siswa mengenai ibadah dan fikih Islam.
Pesantren Ramadhan ini bekerja sama dengan mahasiswa UIN Gus Dur dan berlangsung dengan penuh antusias serta efektif. Dipimpin oleh Pembina Keagamaan MTsN 2 Pekalongan, Inayah dan M. Kodri, kegiatan ini dilaksanakan setiap pagi mulai pukul 07.30 hingga 09.30 WIB. Setelahnya, siswa melanjutkan kegiatan belajar mengajar (KBM), dengan fokus pada penguatan materi menjelang ASAS Genap untuk kelas IX serta AHB untuk kelas VII dan VIII.
Dalam pengantarnya, M. Kodri menekankan pentingnya memperdalam materi keagamaan, terutama dalam momentum bulan suci Ramadhan. “Khususnya terkait masalah shalat, kami berharap para siswa semakin memahami esensi dan tata cara ibadah dengan lebih baik,” ujarnya.
Melalui program ini, MTsN 2 Pekalongan tidak hanya mengajarkan ilmu keislaman secara teoritis, tetapi juga membangun kesadaran spiritual dan kedisiplinan ibadah di kalangan siswa. Diharapkan, kegiatan seperti ini dapat terus dilaksanakan dan menjadi bagian dari tradisi keagamaan madrasah setiap tahunnya. (Tim Humas MTsN 2 Pekalongan)
