Kemenag Kab. Pekalongan
4 Juni 2025
  • Beranda
  • Profil
    • Visi dan Misi
    • Struktur Organisasi
    • Kedudukan, Tugas, dan Fungsi
    • Sejarah
    • Profil Pimpinan
  • Layanan
    • Maklumat Pelayanan
    • Brosur Layanan
  • Berita
    • Tata Usaha
    • Penyelenggara Haji Dan Umroh
    • Penyelenggara Zakat Dan Wakaf
    • Bimbingan Masyarakat Islam
    • Pendidikan Agama Islam
    • Pendidikan Diniyah Dan Pondok Pesantren
    • Pendidikan Madrasah
    • Penyelenggara Katolik
  • Data
    • Data KUA
    • Data Madrasah
    • Data Lainnya
    • Survey Indeks Kepuasan Masyarakat (IKM)
  • Regulasi / Hukum
  • Kontak
  • Pojok ZI
Tidak ada Hasil
Tampilkan Semua Hasil
  • Beranda
  • Profil
    • Visi dan Misi
    • Struktur Organisasi
    • Kedudukan, Tugas, dan Fungsi
    • Sejarah
    • Profil Pimpinan
  • Layanan
    • Maklumat Pelayanan
    • Brosur Layanan
  • Berita
    • Tata Usaha
    • Penyelenggara Haji Dan Umroh
    • Penyelenggara Zakat Dan Wakaf
    • Bimbingan Masyarakat Islam
    • Pendidikan Agama Islam
    • Pendidikan Diniyah Dan Pondok Pesantren
    • Pendidikan Madrasah
    • Penyelenggara Katolik
  • Data
    • Data KUA
    • Data Madrasah
    • Data Lainnya
    • Survey Indeks Kepuasan Masyarakat (IKM)
  • Regulasi / Hukum
  • Kontak
  • Pojok ZI
Tidak ada Hasil
Tampilkan Semua Hasil
Tidak ada Hasil
Tampilkan Semua Hasil
Beranda Berita

Operator EMIS Madrasah dari Kabupaten Pekalongan Masuk Nominasi User Champion 2024

oleh adminweb
November 4, 2024
Dalam Kategori Berita, Pendidikan Madrasah
Durasi Membaca: 2 Menit
A A
0
Operator EMIS Madrasah dari Kabupaten Pekalongan Masuk Nominasi User Champion 2024

JAKARTA, (HUMAS) — Direktorat Jenderal Pendidikan Islam Kementerian Agama (Ditjen Pendis Kemenag) telah mengumumkan penerima penghargaan User Champion EMIS 4.0 Teladan Nasional 2024, dengan 40 operator EMIS dari berbagai wilayah terpilih untuk predikat bergengsi ini. Salah satu operator yang masuk nominasi adalah Kustia Purwaningrum dari RAM NU Pakis Putih Kedungwuni, Kabupaten Pekalongan, yang terpilih atas dedikasi dan inovasinya dalam pengelolaan data EMIS di tingkat madrasah.

Acara penganugerahan yang berlangsung di Jakarta pada Kamis (17/10/2024) ini, merupakan bentuk apresiasi bagi operator-operator EMIS yang memiliki komitmen tinggi dalam mendukung akurasi data pendidikan Islam di Indonesia. Para penerima penghargaan dipilih dari lebih 500 operator melalui seleksi ketat yang mempertimbangkan bukti kinerja, inovasi, serta dedikasi mereka dalam menyebarkan praktik baik kepada sesama rekan.

Pentingnya Sistem EMIS dalam Pendidikan Islam

EMIS atau Education Management Information System adalah sistem pendataan pendidikan yang dikelola oleh Kementerian Agama untuk mendukung perencanaan dan kebijakan pendidikan. Direktur Jenderal Pendidikan Islam, Prof. Abu Rokhmad, menjelaskan bahwa EMIS telah berkembang sejak 1998 dan kini telah mencapai versi EMIS 4.0 yang lebih ramah pengguna dan relevan untuk pengambilan keputusan di tingkat nasional.

“Pengembangan EMIS akan terus berlanjut, terutama melalui integrasi dengan sistem manajemen big data, yang diharapkan dapat mendukung pelayanan publik serta pengambilan keputusan yang lebih baik berbasis data,” ujar Prof. Abu Rokhmad.

Dalam sambutannya, Sekretaris Ditjen Pendis, Abdul Rouf, menekankan pentingnya kompetisi User Champion EMIS untuk mengapresiasi para operator yang telah bekerja keras demi data yang lengkap, valid, dan dapat dipertanggungjawabkan. “Kami berharap ajang ini terus berlanjut dan mampu membangun solidaritas dalam mendukung kualitas data pendidikan Islam,” tambah Rouf.

Kebanggaan Bagi Kabupaten Pekalongan

Meskipun Kustia Purwaningrum dari Kabupaten Pekalongan belum masuk dalam 18 besar, pencapaiannya di posisi 40 besar sudah menjadi kebanggaan tersendiri. Kepala Seksi Pendidikan Madrasah Kantor Kementerian Agama Kabupaten Pekalongan, Moh. Irkham, memberikan apresiasi dan motivasi kepada Kustia, serta mengajak semua operator EMIS di wilayahnya untuk terus belajar dan berinovasi.

“Dalam kompetisi ini tidak ada yang kalah; kita hanya mengenal juara dan pembelajar. Saya harap ini menjadi motivasi bagi semua operator EMIS RA, MI, MTs, dan MA se-Kabupaten Pekalongan untuk terus berprestasi tanpa ragu,” tegasnya.

Dengan adanya apresiasi ini, diharapkan seluruh operator EMIS dapat terus meningkatkan kualitas data dan mendukung tercapainya visi pendidikan Islam yang lebih maju dan inklusif di Indonesia. (KDR/MTb)

ShareTweetSend
Artikel Sebelumnya

Penguatan Motivasi untuk Kepala Seksi Pendidikan Madrasah di Jawa Tengah: Hadapi Tantangan dan Tingkatkan Kualitas Pendidikan

Artikel Selanjutnya

Apel Pagi Rutin: Kepala Kantor Kementerian Agama Pekalongan Ingatkan Pentingnya Integritas dan Ketersediaan Data

Copyright © 2024 Kantor Kemenag Kab. Pekalongan.

Tidak ada Hasil
Tampilkan Semua Hasil
  • Beranda
  • Profil
    • Visi dan Misi
    • Struktur Organisasi
    • Kedudukan, Tugas, dan Fungsi
    • Sejarah
    • Profil Pimpinan
  • Layanan
    • Maklumat Pelayanan
    • Brosur Layanan
  • Berita
    • Tata Usaha
    • Penyelenggara Haji Dan Umroh
    • Penyelenggara Zakat Dan Wakaf
    • Bimbingan Masyarakat Islam
    • Pendidikan Agama Islam
    • Pendidikan Diniyah Dan Pondok Pesantren
    • Pendidikan Madrasah
    • Penyelenggara Katolik
  • Data
    • Data KUA
    • Data Madrasah
    • Data Lainnya
    • Survey Indeks Kepuasan Masyarakat (IKM)
  • Regulasi / Hukum
  • Kontak
  • Pojok ZI

Situs web ini menggunakan cookie. Dengan terus menggunakan situs web ini, Anda memberikan persetujuan terhadap penggunaan cookie. Kunjungi Kebijakan Privasi dan Cookie kami.
Skip to content
Open toolbar Accessibility Tools

Accessibility Tools

  • Increase TextIncrease Text
  • Decrease TextDecrease Text
  • GrayscaleGrayscale
  • High ContrastHigh Contrast
  • Negative ContrastNegative Contrast
  • Light BackgroundLight Background
  • Links UnderlineLinks Underline
  • Readable FontReadable Font
  • Reset Reset