WIRADESA, (HUMAS) — Salah satu program unggulan MI Muhammadiyah Kauman adalah pembelajaran Al-Qur’an dan Tahfizh, yang menggunakan Metode Ummi dalam kolaborasi dengan Ummi Foundation Surabaya. Metode ini dirancang untuk membuat pembelajaran Al-Qur’an lebih mudah, menyenangkan, dan berkualitas tinggi bagi para siswa.
Pada Rabu, 25 September 2024, MI Muhammadiyah Kauman menggelar Munaqasyah Al-Qur’an perdana dengan Metode Ummi. Sebanyak 36 siswa dari kelas 4 dan 5 berhasil menyelesaikan pembelajaran Al-Qur’an mereka dan mengikuti munaqasyah yang diuji oleh tim dari Ummi Foundation Surabaya. Beberapa siswa yang berpartisipasi di antaranya adalah Almira Khayla Adibah, Keola Putri Sujatko, dan Muhammad Akmal Al Fatih dari kelas 4, serta Faatin Mumtaazah Irvan, Abbyan Arsyad Abdilla, dan Aulia Izzatunnisa dari kelas 5.
Acara berlangsung lancar dan penuh semangat. Para penguji dari Ummi Foundation, yaitu Ustadz Gojin dari Surabaya, Ustadz Kholisin, dan Ustadz Joko Suwarno dari UMMI Daerah Semarang, memberikan evaluasi positif terhadap hasil munaqasyah ini. “Alhamdulillah, semua peserta mendapatkan hasil yang sangat memuaskan,” ungkap Ustadz Gojin. Ia juga berharap jumlah peserta akan semakin bertambah pada munaqasyah berikutnya.
Pada Kamis, 26 September 2024, Ustadz Gojin melanjutkan pembinaan kepada para guru Ummi di MI Muhammadiyah Kauman untuk mengevaluasi hasil munaqasyah dan mempersiapkan agenda berikutnya, yaitu Khotmil Qur’an dan Imtihan.
Keberhasilan acara ini menunjukkan komitmen MI Muhammadiyah Kauman dalam mewujudkan generasi Qur’ani yang berakidah teguh dan berakhlak mulia. Semoga ilmu yang diperoleh para siswa menjadi berkah dan bermanfaat. Aamiin.
MI Muhammadiyah Kauman: Madrasah unggul dalam kualitas, membentuk generasi Qur’ani berakhlakul karimah. (LP/MTb)