KAJEN (HUMAS) – Guna meningkatkan pemahaman keagamaan dan memperkuat spiritualitas ASN, Kantor Kementerian Agama Kabupaten Pekalongan kembali menggelar kegiatan Selasa Pagi Mengaji (Saji Pagi) pada Selasa (1/7/2025) bertempat di Musholla Al-Ikhlas.
Kegiatan rutin ini diisi oleh Penyuluh Agama Islam, Slamet Prayitno, yang pada kesempatan kali ini menyampaikan tafsir Surat Al-Baqarah ayat 174 sebagai kajian utama. Ia menjelaskan bahwa ayat ini merupakan peringatan keras bagi siapa pun yang menyembunyikan kebenaran wahyu Allah demi kepentingan duniawi.
“Sungguh, orang-orang yang menyembunyikan apa yang telah diturunkan oleh Allah, yaitu Kitab, dan menjualnya dengan harga murah, mereka hanya menelan api neraka ke dalam perutnya. Dan Allah tidak akan menyapa mereka di hari kiamat, tidak menyucikan mereka, dan bagi mereka azab yang sangat pedih,” tegasnya, mengutip isi ayat.
Menurutnya, Al-Qur’an adalah kebenaran mutlak dari Allah SWT. Meski terjemah dan tafsirnya bisa beragam menurut para ulama, makna pokok dan nilai-nilai kebenarannya tidak boleh diabaikan atau dipelintir.
“Barang siapa yang memperdebatkan atau menyimpangkan kebenaran Al-Qur’an, maka bersiaplah untuk mendapat azab dari Allah,” jelasnya lebih lanjut.
Sebelum memasuki materi inti, Slamet Prayitno juga menyampaikan pemikiran Imam Ghozali, yang menekankan pentingnya istiqomah dalam ketaatan dan mendekatkan diri kepada Nabi Muhammad SAW melalui sholawat.
“Karomah terbesar bukanlah berjalan di atas air atau kebal senjata tajam, melainkan istiqomah dalam ketaatan,” ujarnya, mengutip pandangan Imam Ghozali.
Ia juga mengingatkan bahwa ibadah yang dilakukan hanya demi harapan duniawi berpotensi tidak bernilai di sisi Allah. Oleh sebab itu, memperbanyak sholawat menjadi sarana mempererat cinta kepada Rasulullah dan harapan akan syafaatnya di hari kiamat.
Kegiatan Saji Pagi ditutup dengan doa bersama yang diikuti secara khusyuk oleh seluruh peserta. Melalui kegiatan ini, diharapkan seluruh ASN Kemenag Pekalongan semakin mantap dalam menjalankan peran keagamaannya, baik di lingkungan kerja, keluarga, maupun masyarakat. (Lee/MTb)