KEDUNGWUNI, (HUMAS) — Program Bulan Imunisasi Anak Sekolah (BIAS) yang diluncurkan oleh Kementerian Kesehatan Republik Indonesia kembali dilaksanakan di Kabupaten Pekalongan. BIAS merupakan bagian dari program rutin tahunan yang bertujuan untuk memberikan imunisasi lanjutan kepada anak usia sekolah. Sebelumnya, Indonesia sukses menyelenggarakan Pekan Imunisasi Nasional Polio, dan kini program imunisasi ini menyasar anak-anak di tingkat sekolah dasar (SD) dan madrasah ibtidaiyah (MI) di seluruh Kabupaten Pekalongan.
Jadwal dan Jenis Imunisasi BIAS 2024
BIAS 2024 dijadwalkan berlangsung antara bulan Agustus hingga November. Imunisasi yang diberikan meliputi vaksin untuk mencegah penyakit campak, rubella, difteri, tetanus, serta kanker serviks (Human Papilloma Virus/HPV). Sasaran utama program ini adalah siswa-siswi berusia 7 hingga 12 tahun yang duduk di kelas 1, 2, 5, dan 6 SD/MI atau sederajat.
Rincian imunisasi yang diberikan pada masing-masing kelas adalah sebagai berikut:
- Kelas 1 SD/MI: Imunisasi Campak Rubella (Agustus) dan Difteri Tetanus (November)
- Kelas 2 SD/MI: Imunisasi Tetanus Difteri (November)
- Kelas 5 SD/MI: Imunisasi HPV-1 (Agustus) dan Tetanus Difteri (November)
- Kelas 6 SD/MI: Imunisasi HPV-2 (Agustus)
Pemberian imunisasi ini bertujuan untuk meningkatkan kekebalan tubuh anak-anak terhadap penyakit berbahaya seperti campak, rubella, difteri, tetanus, dan kanker serviks, serta untuk menurunkan angka kesakitan dan kematian akibat penyakit tersebut.
Peran Kader Kesehatan dalam Mendukung BIAS
Walaupun imunisasi BIAS dilaksanakan di sekolah, Kader Kesehatan Masyarakat (KSM) juga berperan penting dalam memastikan semua anak yang membutuhkan imunisasi mendapatkan vaksin tersebut. Salah satu petugas Puskesmas Kedungwuni, Bidan Hj. Intan, menjelaskan bahwa KSM berfungsi sebagai penghubung antara puskesmas dan anak-anak yang mungkin tidak dapat hadir di sekolah untuk menerima imunisasi.
“Jika ada anak yang tidak dapat mengikuti imunisasi di sekolah, misalnya karena sakit atau putus sekolah, kami sebagai kader akan membantu untuk mendampingi mereka ke puskesmas agar tetap bisa mendapatkan vaksin sesuai jadwal. Kami juga berkoordinasi dengan puskesmas terkait waktu yang tepat untuk pemberian imunisasi,” jelas Hj. Intan saat diwawancarai oleh Humas Madrasah di sela-sela kegiatan BIAS di MIN Pekalongan pada Sabtu (23/11/2024).
Dukungan Penuh dari Madrasah
Kepala Seksi Pendidikan Madrasah Kantor Kementerian Agama Kabupaten Pekalongan, H. Moh. Irkham, menyambut positif pelaksanaan BIAS di madrasah. Ia mengucapkan terima kasih kepada Dinas Kesehatan yang telah memberikan pelayanan imunisasi tanpa membedakan sekolah atau madrasah. “Madrasah selalu siap mendukung program Germas (Gerakan Masyarakat Hidup Sehat) dari Kementerian Kesehatan, yang selama ini sudah berjalan melalui kegiatan seperti senam sehat, sarapan bersama, serta pemberian tablet tambah darah rutin bagi siswi MTs dan MA,” ujar Irkham.
Dengan dukungan dari berbagai pihak, diharapkan BIAS 2024 dapat berjalan lancar dan memastikan perlindungan kesehatan bagi anak-anak di Kabupaten Pekalongan, sehingga mereka dapat tumbuh sehat dan terlindungi dari berbagai penyakit yang dapat dicegah dengan imunisasi. (KDR/MTb)
