Kedungwuni-Untuk memastikan lancar dan suksesnya pelaksanaan Ujian Akhir tingkat Madrasah Aliyah tahun pelajaran 2014/2015, Kasubbag TU Kankemenag Kab. Pekalongan, Drs. H. Suhaimi,M.SI memonitoring pelaksanaan Ujian Akhir di Madrasah Aliyah Negeri 01 Kedungwuni. Senin, (9/03) kedatangan beliau disambut oleh Kepala MAN 01 Kedungwuni. Drs. Asrori beserta guru-guru dan pengawas ujian madrasah yang pada saat itu hadir dalam ruang sekretariat Ujian Akhir Madrasah.
Kepala Madrasah Drs. Asrori selaku ketua panitia memberikan berbagai informasi dan kondisi terkini Ujian Akhir Madrasah Berstandar Nasional (UAMBN) masih menjadi salah satu barometer pengukur keberhasilan anak didik di madrasah yaitu dengan melaksanakan evaluasi yang harus di laksanakan dengan jujur, aman, tertib dan sukses hasil maka semua komponen madrasah harus mensukseskan hajat besar tersebut.
Menurut Drs. H. Suhaimi, M.SI mengatakan , Alhamdulillah dari hasil monitoring hari ini, khususnya di MAN 01 Kedungwuni ini, berjalan dengan lancar, aman dan kondusif. Mudah-mudahan, hal serupa juga bisa berlangsung pada hari-hari berikutnya (selama Pelaksanaan Ujian ini berlangsung). Dan kepada seluruh siswa diharapkan untuk mengikuti ujian ini dengan sebaik-baiknya dan bisa lulus 100%, sehingga bisa melanjutkan pendidikannya ke jenjang pendidikan yang lebih tinggi lagi. Keberadaan Madrasah baik MI, MTs dan MA memiliki peran yang sangat besar dan strategis dalam upaya turut serta mencerdaskan kehidupan bangsa dan negara mengingat pendidikan di Madrasah merupakan bagian integral dari sistem Pendidikan Nasional di Indonesia.
Kepala Kankemenag Dr. H. A. Umar, MA pada kesempatan apel pagi di kantor setempat juga mengatakan UAMBN adalah hajat besar bagi Madrasah endingnya sukses penyelenggaraan dan sukses hasilnya, untuk itu perlu persiapan dan kerja keras kita bersama, namun peningkatan kualitas anak didik tetap menjadi tujuan utama dari suatu proses pembelajaran.
“Berilah motivasi dan pencerahan kepada peserta UAMBN, jangan malah menakut-nakuti, pastikan dan semangati mereka agar mampu mengerjakan dengan jujur, baik dan benar, anak-anak harus rilek dan santai tetapi tetap harus serius serta fokus”, tuturnya. (hufrn)