KAJEN, suaramerdeka.com – Bupati Pekalongan Asip Kholbihi, Selasa (13/12) menerima dan melepas secara langsung kafilah MTQ pelajar Kabupaten Pekalongan yang akan berangkat berkompetisi ke MTQ Pelajar ke-31 tingkat Provinsi Jawa Tengah di Kabupaten Magelang.
Pelepasan itu dilaksanakan di ruang rapat Bupati Pekalongan. Tahun ini Kabupaten Pekalongan akan menurunkan 16 kafilah untuk tiga cabang lomba yaitu cabang tartil dan tilawah tingkat SD/MI, SMP/MTs, dan SMA/MA serta cabang tahfidz 1 juz dan 5 juz putra dan putri. Mereka akan bertanding pada 16 Desember 2016.
Bupati Pekalongan mengucapkan, rasa terimakasih atas kehadiran dan usaha kerasnya sehingga mampu mewakili Kabupaten Pekalongan dalam MTQ pelajar di Kab. Magelang.
Dikatakan Asip bahwa Kabupaten Pekalongan dulu merupakan macannya Qori Qoriah, namun sekarang tinggal kandangnya saja. “Untuk itu saya berharap adik – adik ini dapat menjadi macan yang akan mengisi kembali kandang yang kosong tersebut, karena kita punya potensi yang secara alamiah telah dimiliki sejak dulu,” katanya, Selasa (13/12).
Ditegaskan Asip bahwa dirinya kedepan akan mendorong dan mengembangkan terbentuknya LPTQ (Lembaga Pengembangan Tilawah Qur’an) untuk mengembangkan potensi yang ada.
Bupati juga menambakan pembinaan harus equivalen dengan pendanaan, untuk itu dirinya akan mengusahakan pendanaan yang baik disamping pembinaan bagi para Qori Qoriah di Kabupaten Pekalongan. “Kita akan kembalikan lagi kejayaan tilawah di Kabupaten Pekalongan,” ujar Bupati.
Pada kesempatan ini Bupati juga menegaskan bahwa Pemkab Pekalongan akan memberikan beasiswa kepada Qori Qoriah yang berprestasi sebagai bentuk penghargaan.
“Tahun ini bagi peraih juara 1 MTQ pelajar tingkat Provinsi Jawa Tengah, saya akan memberikan hadiah tambahan berupa paket umroh dari kantong pribadi. Saya berpesan agar dalam MTQ nanti membacanya harus ikhlas, dan tampil maksimal sehingga bisa menjadi juara, mudah- mudahan berhasil dan sehat,” tandas bupati.