Kab. Pekalongan- Ikatan Guru Raudlotul Athfal (IGRA) Kabupaten Pekalongan melaksanakan Praktek manasik haji bagi siswa RA di Lapangan komplek Islamic Centre Kedungwuni Kabupaten Pekalongan, Minggu, 5 April 2015. Kegiatan tersebut diikuti oleh ratusan murid RA dari seluruh RA dilingkungan Kab.Pekalongan.
Pelaksanaan manasik Haji siswa RA tersebut, di hadiri oleh perwakilan Camat Kedungwuni, Polsek Kedungwuni, dan tokoh agama setempat serta seluruh pengawas PAI & RA/Madrasah Kab. Pekalongan,biaya Pelaksanaan Kegiatan manasik haji siswa siswi RA di wilayah Kabupaten Pekalongan bersumber dari Swadaya masing-masing RA dengan melibatkan peran serta orang tua / wali siswa dan pihak komite tiap-tiap RA.
Kegiatan ini dimaksudkan untuk memberikan pemahaman pada anak usia dini tentang tata cara pelaksanaan ibadah haji.
Pendidikan manasik haji merupakan program tahunan RA yang diadakan setiap tahun dan merupakan salah satu bagian dari Kurikulum RA, kegiatan pelaksanaan manasik haji di harapkan mampu memberikan kontribusi pengetahuan khususnya bagi siswa siswi RA dan masyarakat secara umum.
Kegiatan ini diharapkan terus terlaksana di tahun tahun yang akan datang sehingga selain bermenfaat untuk anak didik pada RA, juga menjadi ajang promosi lembaga pendidikan RA yang mampu menimbulkan minat para orang tua wali untuk mendidik anak – anak mereka di RA-RA dibawah naungan Kementerian Agama Kabupaten Pekalongan demikian pungkas Kepala Kantor Kementerian Agama Kabupaten Pekalongan dalam hal ini diwakili oleh Drs. H. Suhaimi, M.SI, Kasubbag TU dalam sambutannya pada acara pembukaan kegiatan tersebut.
Wajah-wajah mungil lucu penuh kegembiraan terliahat sangat antusias mengikuti rangkaian kegiatan yang ada, bahkan terlihat lucu karna ada diantaranya yang menangis, ada yang sambil bermain-main dan bercanda, wajar saja anak-anak seusia mereka memeng begitulah adanya.
“Untuk kegiatan serupa ataupun kegiatan lainnya yang dilaksanakan oleh RA dimasa yang akan datang diharapkan ada perhatian dan kontribusi dari pihak terkait baik Kemenag Kabupaten, Kemenag Provinsi ataupun Kemenag Pusat, seperti halnya perhatian Pemerintah Daerah terhadap TK – TK di bawah naungan Dinas Pendidikan, hal ini diharapkan bisa menjadi support para pengelola RA di Kabupaten Pekalonganuntuk RA yang lebih baik lagiâ€, (hufrn)