Kajen-Kantor Kementerian Agama (Kemenag) Kabupaten Pekalongan, melakukan peletakan batu pertama atau ground breaking pembangunan Gedung Pusat Layanan Haji dan Umrah Terpadu (PLHUT), oleh Kepala kantor, H. Kasiman Mahmud Desky, turut dihadiri Kasubag TU dan para kasi/Penyelenggara juga Camat Wiradesa, kepala KUA Wiradesa, Danramil Wiradesa, Kapolsek Wiradesa dan pegawai di lingkungan kantor serta pelaksana kontraktor dan pengawas, Selasa (14 Juli 2020).
“Dalam kesempatan sambutannya, Kasiman Mahmud Desky menyampaikan, “Pembangunan gedung PLHUT bersumber dari dana Surat Berharga Syariah Negara (SBSN) dengan total anggaran Rp. 2. 954.000.000 ini direncanakan sudahh akan rampung bulan Desember 2020, sehingga sudah mulai bisa beroperasi pada tahun depan (2021). Kasiman Mahmud Desky menjelaskan, dengan adanya PLHUT ini, pelayanan haji akan bisa dilakukan lebih efektif dan efisien.
“Mohon semua pihak terkait untuk saling bersinergi dan saling mengingatkan, agar hasil serta waktu yang telah ditentukan tidak meleset,” ungkap Kasiman Mahmud Desky.
Beliau menjelaskan, di Provinsi Jawa Tengah (Jateng) untuk tahun kedua ini ada 4 Kabupaten yang memperoleh Pembangunan gedung PLHUT bersumber dari dana Surat Berharga Syariah Negara (SBSN) yakni:
Kab. Cilacap, Kab. Sragen, Kab. Rembang dan Kab. Pekalongan yang sebelumnya sudah ada 4 Kab/Kota yang sudah mendapatkan diantaranya ;Kab. Tegal, Kab. Brebes, Kab. Banyumas dan Kota Semarang.
“Alhamdulillah, kita patut bersyukur Kabupaten Pekalongan termasuk yang mendapatkan SBSN ini,walaupun yang paling akhir.” ungkapnya.
“Kami berharap semoga proses pembangunan lancar tanpa kendala,” ujar Kasiman Mahmud Desky menegaskan.
Beliau juga mengharapkan agar dalam pelaksanaannya nanti antara pelaksana dan pengawas dapat terlihat kompak mudah-mudahan bukan hanya di awal saja tetapi sampai tuntas.
Sementara ditempat yang sama itu Kasi Haji dan Umrah Kemenang Kabupaten Pekalongan, Sujud mengatakan, “Tujuan pembangunan proyek ini untuk memudahkan pemberian pelayanan kepada masyarakat terkait pelayanan haji di satu tempat. Mulai dari pendaftaran, pembayaran onh di bank, dan lainnya.
“Intinya semua layanan haji ada di sini, sehingga jemaah tidak ke sana kemari,” tandasnya.
Dalam laporannya Ahmad Sirin selaku PPK PLHUT menyampaikan,
“Selaku Konsultan Perencana dari PT. Nuriz Buton Adhi Pradana, selaku Pelaksana fisik pembangunan gedung PLHUT yaitu CV. Kusuma Semarang, dengan jadwal pelaksanaan selama 150 hari mulai tanggal 07 Juli 2020 sampai dengan 03 Desember 2020, sedangkan untuk jadwal pemeliharaan selama 180 hari. Adapun yang menjadi pengawas pembangunan yaitu PT. Tri Cipta Adiyasa.”
“Pembangunan pusat layanan haji dan umrah terpadu Kantor Kementerian Agama Kabupaten Pekalongan diharapkan dapat meningkatkan pelayanan terbaik, sehingga masyarakat merasa aman dan nyaman.” tandasnya.