Wonopringgo – Kedua siswa itu yakni Nailin Naimah dan Devi Anjani Savitri Zaida keduanya masih duduk di kelas 8 MTs Gondang Wonopringgo kelas boarding schol. Kepastian lolosnya dua siswa dari MTs yang dibawah naungan Yayasan Gondang Wonopringgo itu diketahui setelah pihak madrasah mendapatkan informasi yang dikeluarkan Kwarcab Pramuka Kabupaten Pekalongan pada 29 Maret lalu.”Ini tentu prestasi membanggakan. Sebelumnya siswa kami lima tahun lalu juga telah mampu lolos menjadi peserta Jambore Nasional Pramuka Penggalang se-Indonesia. Dulu kami mengirimkan lima delegasi. Tetapi sekarang ada aturan pembatasan yaitu hanya dua delegasi saja,” ujar pengajar di MTs Gondang M Zuhri, Selasa (5/4).
Prestasi membanggakan diraih oleh siswa dari MTs Gondang, Wonopringgo. Dua siswa dari program boarding shcol itu dinyatakan lolos seleksi peserta jambore nasional pramuka penggalang yang akan di Bumi Perkemahan Cibubur, Jawa Barat.
Untuk menjadi peserta jambore nasional harus mengikuti proses seleksi ketat. Dari 288 peserta yang mengikuti seleksi, kata dia, hanya diambil 32 orang, 16 putra dan 16 putri. Adapun tesnya mengikuti tertulis dan praktik.
Setelah dinyatakan lolos seleksi, kedua siswa ini nanti akan bergabung dengan aktivis Pramuka Penggalang dari sekolah lain untuk mewakili delegasi dari Jawa Tengah. Menurutnya, kegiatan pramuka untuk siswa memang banyak manfaatnya. Terutama untuk melatih kemandirian, kejujuran, kedisilinan dan kebersamaan.
Karenanya, MTs Gondang Wonopringgo mewajibkan semua siswa untuk mengikuti ekstrakulikuler pramuka. Hal demikian sebagai wujud nyata untuk pembentukan karakter siswa. Selain ada penajaman nilai karakter Islami sesuai ciri khas madrasah