KEDUNGWUNI, (HUMAS) — Dalam rangka meningkatkan pemahaman dan kesadaran masyarakat mengenai pentingnya mengkonsumsi Tablet Tambah Darah (TTD), melakukan aktivitas fisik dan olahraga, hingga mengkonsumsi makanan yang bergizi seimbang, tim dari Dinas Kesehatan didampingi petugas puskesmas Kedungwuni 1 melakukan kegiatan Aksi Bergizi, Pemberian Obat Pencegah Massal (POPM), Pemeriksaan Berkala dan Screening Kesehatan Jiwa Pada Anak Usia Sekolah, Pendidikan Kesehatan Reproduksi Remaja. Kegiatan ini di laksanakan di ruang Kelas 9A dan 9B. Pada hari Rabu, 28 Februari 2024 di mulai pukul 08.00 WIB.
Faizah,sela Pembina UKS menyampaikan bahwa Tujuan kegiatan Aksi Bergizi antara lain: meningkatkan literasi warga madrasah tentang pentingnya Tablet Tambah Darah, Olahraga/aktivitas fisik, dan konsumsi gizi seimbang (Aksi Bergizi), meningkatkan kolaborasi lintas sektor pusat dan daerah daerah terkait dalam rangka penyelenggaraan Aksi Bergizi di Sekolah/madrasah.
“Aksi Bergizi diyakini menjadi salah satu upaya strategis dalam meningkatkan kepatuhan konsumsi TTD pada remaja putri yang juga merupakan salah satu indikator layanan intervensi gizi spesifik dalam percepatan penurunan stunting.”terangnya saat ditemui Tim Jurnalis madrasah.
“Untuk Kegiatan Pemeriksaan Kesehatan Berkala dan Pelaksanaan skrining kesehatan pada anak usia sekolah dan remaja bertujuan untuk mendeteksi dini siswa yang memiliki masalah kesehatan agar segera mendapatkan penanganan sedini mungkin serta tersedianya data atau informasi untuk menilai perkembangan kesehatan peserta didik. Kegiatan Pemeriksaan Kesehatan Berkala dan Pelaksanaan skrining kesehatan di MTs N 1 Pekalongan ini dilakukan untuk meningkatkan pelayanan kesehatan anak sekolah. Pemeriksaan kesehatan meliputi tes buta warna, pemeriksaan tekanan darah, pemeriksaan indra, serta pemeriksaan gigi dan mulut sedangkan skrining perilaku seperti Kesehatan Repruduksi wanita, aktivitas fisik dan konsumsi buah sayur.”tambahnya.
Ibu Faizah juga menjelaskan bahwa Tim Kesehatan Puskesmas Kedungwuni 1 Dalam rangka pemberian obat pencegahan massal (POPM) kecacingan, juga melaksanakan pemberian obat pencegahan massal (POPM) kecacingan. Diharapkan dengan adanya POPM ini peserta didik di MTs N 1 Pekalongan ini dapat reduksi kecacingan, untuk mewujudkan tujuan Indonesia Bebas Cacingan.
“Dalam kegiatan Aksi bergizi ini Puskesmas Kedungwuni 1 juga melaksanakan kegiatan Penyuluhan tentang Pendidikan Kesehatan Reproduksi. Menjaga kesehatan reproduksi adalah hal yang sangat penting terutama bagi para remaja . Karena pada masa remaja adalah waktu terbaik untuk membangun kebiasaan baik terutama dalam menjaga kebersihan yang menjadi aset sangat penting dalam jangka panjang khususnya remaja putri. Pengetahuan masalah reproduksi tidak hanya wajib bagi remaja putri saja tetapi juga bagi remaja laki-laki juga harus mengetahui dan mengerti cara hidup dengan reproduksi yang sehat agar tidak terjerumus ke pergaulan yang salah yang merugikan bagi remaja. Menjaga kesehatan reproduksi agar lebih sehat yaitu dengan menerapkan pola makan sehat, olahraga serta dengan mengkonsumsi vitamin.
Untuk kegiatan Aksi bergizi dan penyuluhan dihadiri oleh 50 orang perwakilan dari kelas 8, sedangkan untuk pemeriksaan kesehatan berkala dan screening dilakukan oleh seluruh peserta didik kelas 8.” pungkasnya.
Kepala Madrasah H.Mukhlisin menyampaikan bahwa dengan terselenggaranya kegiatan Aksi Bergizi ini, diharapkan mampu menumbuhkan kesadaran sejak dini kepada masyarakat, khususnya para peserta mengenai pentingnya menjalankan perilaku hidup sehat dan minum tablet tambah darah. Tidak sampai disitu, kegiatan ini juga diharapkan untuk bisa dilakukan secara rutin setiap tahunnya, sehingga berbagai potensi buruk akibat kurangnya konsumsi tablet tambah darah dapat lebih diminimalisir.(IY, US/MTb)